Terdapat informasi dari kelompok scout yang menjelaskan keberadaan Cleric Hunter. Banain bilang kalau misinya berbahaya, tapi Nesha rasa itu bukan hal buruk. Diketahui bahwa sang cleric hunter melakukan banyak ritual dan telah mengorbankan kurang lebih 12 cleric, maka waktunya hanya sedikit untuk menghentikan kegiatannya. Sang pemburu cleric hunter juga memiliki kekuatan untuk mengganggu spell divination milik cleric, yang mana akan menyulitkan cleric dalam melakukan spell mereka. Nesha bersama party lainnya pun berjalan hari itu juga dan memutuskan untuk menetap di tower seorang archmage, Ares.
Kami mendapat informasi bahwa beberapa pohon di hutan tempat pemburuan Cleric, diketahui bahwa lambang yang terukir disana adalah lambang perkumpulan penyembah orcus. Ares mengatakan itu adalah sekumpulan orang yang jahat, namun tidak menjelaskan lebih banyak soal itu. Kami pun di berikan beberapa bekal spell scroll untuk bantuan dan berangkat pagi harinya.
Ada 3 titik utama penyelidikan kami, titik pertama kami adalah sebuah altar yang menahan seorang cleric, pemimpin dan bawahannya semua mengenakan topeng, jadi Nesha kurang paham siapa dibalik topengnya. Namun diketahui bahwa cleric tersebut digunakan sebagai alat untuk menghambat spell milik cleric. Kami pun menghentikannya dan membunuh semua bawahan orcus disana. Setelah istirahat sebentar kami melanjutkan perjalanan ke titik ke 2
Dititik kedua, terdapat sejumlah 12 orang yang menjadi pengorbanan dengan sebuah batu di tengah mereka. Nesha kurang paham, tapi Nesha bisa yakin ini adalah salah satu alat penghambat dari sihir milik cleric. Marie salah satu anggota party melakukan spell yang mengubah mereka menjadi undead (atau membunuh undead ?) dan berakhir memecahkan.. batu di tengahnya.
Pada titik terakhir, terungkap bahwa Tamar Tar, salah satu anggota guild golden wool adalah pemimpin dari mereka semua. Ia adalah yang melakukan semua rencana ini dari awal hingga akhir. Nesha tidak bisa membahas yang ini lebih lanjut, karena.. penglihatan Nesha yang bermasalah saat itu.
Sekian,
Hormat Saya,
Nesha Netyoive
(Dengan bantuan penulisan oleh Rusu)